Zak Brown Kejar Ambisi Triple Crown McLaren usai Menang di Monaco

Zak Brown, CEO McLaren, tak berlama-lama menikmati kemenangan Lando Norris di F1 GP Monaco 2025. Ia langsung terbang ke Amerika Serikat untuk menghadiri Indianapolis 500, menunjukkan keseriusannya dalam mengejar ambisi Triple Crown bagi McLaren.

Kemenangan Bersejarah di Monaco

Kemenangan di Monte Carlo menjadi yang pertama bagi McLaren dalam 17 tahun terakhir, menambah total kemenangan mereka di sirkuit tersebut menjadi 16 kali. Lando Norris, meski belum merasa sepenuhnya nyaman dengan mobilnya, sukses finis di depan Oscar Piastri dan kini hanya tertinggal tiga poin di klasemen.

Zak Brown Alihkan Fokus ke Indy 500

Biasanya, Zak Brown lebih memilih hadir di Indy 500 dibandingkan GP Monaco. Namun performa cemerlang McLaren musim ini mengubah pilihannya. Meski datang terlambat ke AS, ia tetap menyaksikan pembalap McLaren, Pato O’Ward, meraih posisi keempat yang solid di Indy.

Le Mans Jadi Target Berikutnya

Langkah besar berikutnya dalam ambisi Triple Crown adalah tampil kembali di 24 Hours of Le Mans. McLaren sudah mengumumkan rencana kembali ke Le Mans dalam dua tahun ke depan lewat mobil hypercar LMDh. Target mereka jelas: menjadi konstruktor pertama yang menjuarai Monaco GP, Indy 500, dan Le Mans 24h — sebuah prestasi yang terakhir kali dicapai 30 tahun lalu.

“Triple Crown bukan sekadar mimpi — ini adalah tujuan. Dan kami semakin dekat,” tegas Zak Brown.