22.05.2025
Reading time: 2 min

Verrell/Lisa Tersingkir di Babak 16 Besar Malaysia Masters Oleh Unggulan Ketujuh

Verrell/Lisa Tersingkir di Babak 16 Besar Malaysia Masters Oleh Unggulan Ketujuh

Verrell Yustin Mulia dan Lisa Ayu Kusumawati harus mengakhiri perjalanan mereka di Malaysia Masters 2025 pada babak 16 besar usai dikalahkan oleh pasangan unggulan ketujuh asal China, Cheng Xing/Zhang Chi, di Axiata Arena, Kuala Lumpur, pada Kamis, 22 Mei.

Pasangan Indonesia yang baru dibentuk ini — menggabungkan pengalaman senior dan semangat muda — tampil meyakinkan di awal pertandingan dengan memimpin cepat lewat skor 5–2 dan 7–3. Namun, pasangan China yang berpengalaman mampu bangkit, menyesuaikan strategi, dan secara perlahan mengendalikan permainan melalui ketepatan dan stabilitas pertahanan mereka.

Perubahan momentum yang krusial

Meski mengawali laga dengan dominasi, pertandingan mulai berbalik arah ketika Cheng/Zhang mengubah tempo permainan dan mulai mengeksplorasi kelemahan koordinasi Verrell/Lisa di area tengah lapangan. Konsistensi dan penempatan bola tajam dari pasangan China memaksa beberapa kesalahan beruntun dari ganda Indonesia, yang kemudian membuat mereka kehilangan momentum dan dikendalikan dalam reli-reli berikutnya.

Memasuki gim kedua, tekanan semakin besar bagi Verrell/Lisa. Mereka kesulitan untuk mengembalikan ritme seperti awal pertandingan. Beberapa miskomunikasi dalam pengambilan keputusan dan penempatan posisi dimanfaatkan dengan baik oleh pasangan unggulan ketujuh tersebut, yang akhirnya menutup pertandingan dengan kemenangan straight game yang meyakinkan.

Cheng/Zhang balas kekalahan di Kejuaraan Asia

Kemenangan ini menjadi bentuk balas dendam bagi Cheng Xing/Zhang Chi setelah sebelumnya secara mengejutkan dikalahkan oleh pasangan Indonesia lainnya — Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu — pada Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2025. Penampilan mereka di Malaysia Masters menunjukkan perkembangan signifikan dalam hal kekompakan dan daya juang.

Bagi Verrell Yustin Mulia, talenta muda yang tengah naik daun, dan Lisa Ayu Kusumawati, salah satu pemain ganda campuran paling berpengalaman di Indonesia, kekalahan ini menjadi pembelajaran penting dalam proses membangun chemistry dan mengumpulkan pengalaman internasional.

Apa Langkah Selanjutnya untuk Verrell/Lisa?

Tim pelatih Indonesia diperkirakan akan mengevaluasi penampilan ini secara mendalam seiring dengan proses penilaian terhadap potensi kombinasi ganda campuran jangka panjang jelang rangkaian turnamen BWF World Tour 2025 dan SEA Games.

Kemenangan Verrell/Lisa di babak awal Malaysia Masters menunjukkan adanya potensi besar. Namun, aspek konsistensi dan kekompakan taktik akan menjadi fokus utama dalam proses pengembangan pasangan ini ke depannya.