Tsunoda berharap GP Kanada jadi titik balik kariernya di Red Bull

Yuki Tsunoda mengharapkan Grand Prix Kanada akhir pekan ini menjadi momen untuk memperbaiki nasibnya di Formula 1 musim 2025 — pembalap Jepang itu sadar akan konsekuensi jika gagal tampil maksimal.

Setelah dipromosikan ke tim Red Bull pasca GP China untuk balapan kandangnya di Suzuka, performa Tsunoda bersama tim utama terbilang tidak konsisten — ia kesulitan mengendalikan mobil RB21.

Red Bull memberikan kesempatan kepada Tsunoda untuk menguji mobil juara RB19 setelah seri Barcelona guna meningkatkan pemahamannya tentang karakteristik mobil mereka.

“Selama saya tidak tampil baik, saya tahu apa yang akan terjadi. Saya yakin bisa comeback dengan kuat. Banyak hal yang sudah saya perbaiki dalam beberapa balapan terakhir,” ujar Tsunoda.

Pembalap 25 tahun itu menghabiskan waktu di pabrik Red Bull di Milton Keynes untuk beradaptasi lebih baik. Setelah menguji RB19 dan melakukan tes ban Pirelli, Tsunoda mengungkapkan ada beberapa “manfaat” dari mobil dominan 2023 yang ingin ia terapkan — meski perbedaannya tidak terlalu signifikan.