Tim Mayer umumkan pencalonan diri sebagai presiden FIA

Tim Mayer memilih Whittlebury Hall — venue yang berdekatan dengan Sirkuit Silverstone — untuk mengumumkan pencalonannya sebagai presiden FIA dengan kampanye bertajuk ‘FIA Forward’.

Dalam presentasinya di Ruang Hockenheim, kandidat asal Amerika ini memaparkan manifestonya kepada para jurnalis motorsport terkemuka — mengakui perlunya pendekatan langsung untuk menyampaikan visinya kepada para pemilih.

Mayer menjelaskan alasan pemilihan waktu pengumuman di bulan Juli ini, menunggu pertemuan Dewan Motorsport Dunia di Macau yang membahas aturan kampanye. Kampanye yang telah dipersiapkan selama enam bulan ini membutuhkan dana sekitar 4-6 juta dolar dari para pendukung yang menginginkan perubahan.

“Staf FIA seharusnya tidak merasa berada di bawah ‘rezim teror’ setiap kali mereka masuk kantor,” tegas Mayer saat mengkritisi kepemimpinan saat ini.

Meskipun pernah bekerja sebagai steward dan race director FIA di bawah kepemimpinan Mohammed Ben Sulayem, Mayer menegaskan pencalonannya bukan misi balas dendam — melainkan keinginan membawa perubahan ke FIA. Pengumuman resmi pada 4 Juli ini, yang bertepatan dengan Hari Kemerdekaan AS, menandai dimulainya persaingan menuju pemilihan presiden FIA pada Desember mendatang.