28.05.2025
Reading time: 2 min

Statistik Buruk : MU Kebobolan 1 Goal Full Time Melawan ASEAN ALL STARS

Lorina Sofi
Lorina Sofi
Statistik Buruk : MU Kebobolan 1 Goal Full Time Melawan ASEAN ALL STARS

Kesalahan taktik Ruben Amorim yang menyebabkan kekalahan Manchester United melawan ASEAN All Stars terutama berkaitan dengan ketidakmampuan skema 3-4-3 fleksibel yang ia terapkan untuk beradaptasi dengan karakteristik lawan dan situasi pertandingan.

Amorim dikenal dengan skema 3-4-3 yang mengedepankan pressing tinggi dan transisi cepat. Namun, pendekatan ini terbukti kurang efektif di Premier League dan juga dalam pertandingan melawan ASEAN All Stars. Tim lawan, di bawah asuhan Kim Sang-sik, mampu menahan agresivitas MU dengan pertahanan yang rapat dan disiplin, sehingga skema Amorim gagal menembus pertahanan lawan.

Amorim mengakui bahwa MU kekurangan kreativitas di sepertiga akhir lapangan. Meski mendominasi penguasaan bola dan melakukan banyak tembakan, MU gagal menciptakan peluang bersih yang berbuah gol. Hal ini juga tercermin dalam pertandingan-pertandingan sebelumnya, menunjukkan masalah berkelanjutan dalam menciptakan peluang yang efektif.

Dalam pertandingan penting, Amorim sering melakukan pergantian pemain terlambat sehingga momentum pertandingan sudah berpihak pada lawan. Pemilihan starter juga kadang tidak tepat, seperti yang terlihat dalam final Liga Europa, dan hal serupa diduga terjadi dalam laga melawan ASEAN All Stars, di mana skuad MU gagal menyesuaikan diri dengan gaya permainan lawan yang lebih fisik dan disiplin.

Amorim sendiri mengakui bahwa timnya sering kehilangan kontrol selama pertandingan, yang menunjukkan kurangnya konsistensi dan pengendalian emosi di lapangan. Ini berdampak pada performa tim yang tidak stabil dan mudah dibaca oleh lawan