29.04.2025
Waktu membaca: 2 menit

Aston Martin Alami Penurunan Drastis di Musim 2025

Aston Martin Alami Penurunan Drastis di Musim 2025

Kesulitan Performa Aston Martin di Musim 2025

Aston Martin mengalami penurunan tajam dalam performa mereka di Formula 1 musim 2025. Tim yang berbasis di Silverstone ini hanya mengumpulkan 10 poin dalam lima balapan pertama — sangat kontras dengan pencapaian mereka dua tahun lalu yang mencatatkan empat podium dan 102 poin di periode yang sama.

Penurunan Aston Martin Dibandingkan dengan Musim Lalu

Data teknis menunjukkan bahwa Aston Martin adalah tim dengan peningkatan performa paling rendah dibandingkan musim lalu — hanya mengalami peningkatan rata-rata dua setengah persepuluh detik dibandingkan 2024. Di Sirkuit Jeddah, AMR25 menjadi satu-satunya mobil yang tidak mampu melampaui catatan waktu tahun sebelumnya.

Data Teknis Menunjukkan Peningkatan Minimal

“Bisakah kami mendapatkan lebih banyak dari mobil ini? Ya, saya pikir kami bisa,” ujar Andy Cowell, kepala tim Aston Martin setelah GP Arab Saudi. “Ada banyak area di mana kami bisa mendapatkan lebih banyak dari mobil ini. Apakah cukup untuk memenangkan balapan? Tidak, tapi bisakah kami maju sedikit lagi? Ya bisa.”

Pendekatan dan Tantangan Tim

Tim telah mencoba berbagai pendekatan teknis — dari mengubah desain sayap depan hingga menyeimbangkan pengaturan mobil. Fernando Alonso mengakui bahwa tikungan lambat menjadi kelemahan utama tim dalam empat Grand Prix pertama, ditambah dengan masalah bouncing yang kadang muncul.

Pengaruh Adrian Newey pada Pengembangan Masa Depan

Meskipun Adrian Newey bergabung dengan tim bulan lalu, fokusnya tidak akan diarahkan pada pengembangan mobil 2025. Namun, keahliannya diharapkan dapat membantu mengoptimalkan fasilitas baru tim, termasuk terowongan angin yang mulai beroperasi sekitar GP Australia.