Sengketa Kontrak Jorge Martin dan Aprilia Menuai Kritik dari Pengamat MotoGP

Carlo Pernat, mantan manajer tim MotoGP yang masih aktif mengamati perkembangan paddock, mengkritisi sengketa kontrak antara Jorge Martin dan Aprilia — situasi yang menurutnya tidak seharusnya terjadi.

Kontroversi muncul setelah Albert Valera, manajer Martin, menyatakan pembalapnya bisa bebas kontrak untuk musim 2026. Namun, Aprilia bersikeras mempertahankan pembalap Spanyol itu sesuai durasi kontrak dua musim yang telah disepakati.

Pernat heran dengan sikap Jorge Martin yang berkeinginan meninggalkan Aprilia — mengingat pembalap asal Madrid itu baru sekali turun balapan musim ini. Martin absen panjang akibat cedera sejak tes pramusim di Sepang, dan comebacknya di MotoGP Qatar berakhir dengan kecelakaan yang memperparah kondisinya.

“Sangat aneh melihat Martin bersikeras ingin pergi dari tim barunya, terutama setelah apa yang terjadi dengan Ducati tahun lalu,” ujar Pernat.