Ricardo Sa Pinto ambil risiko latih klub Iran di tengah konflik

Ricardo Sa Pinto — pelatih asal Portugal berusia 52 tahun — membuat keputusan mengejutkan dengan menerima tawaran melatih di Iran di tengah situasi konflik yang sedang memanas.

Keputusan ini bertolak belakang dengan eksodus warga asing dari Iran — negara yang tengah menghadapi serangan sejak pertengahan Juni dan mendapat serangan tambahan dari Amerika Serikat beberapa hari lalu.

Dampak konflik ini terlihat jelas dalam dunia sepak bola — striker Inter Milan Mehdi Taremi tidak bisa meninggalkan Iran untuk Piala Dunia Klub 2025, sementara Antonio Manicone harus mengakhiri tugasnya sebagai asisten pelatih timnas Iran.

Sa Pinto memiliki sejarah menarik dalam karirnya — mantan penyerang ini pernah menjadi rekan setim Cristiano Ronaldo di Sporting CP pada musim 2002-2003, meski keduanya tidak pernah bermain bersama di timnas Portugal.