25.05.2025
Waktu membaca: 2 min

Quartararo Kecewa Jelang Balapan Utama GP Inggris

Quartararo Kecewa Jelang Balapan Utama GP Inggris

Fabio Quartararo mengalami akhir pekan yang mengecewakan di Sirkuit Silverstone. Start dari posisi terdepan di sprint race MotoGP Inggris tak bisa dipertahankan—ia harus puas finis di posisi ketujuh.

Masalah utama terletak pada kekurangan kecepatan motor Yamaha M1 miliknya. Dalam sesi kualifikasi, Quartararo hanya mencatatkan kecepatan puncak 324,3 km/jam, kalah jauh dari para pembalap Ducati yang menembus 334 km/jam. Selisih kecepatan ini terlihat jelas ketika Marc Marquez dan Alex Marquez menyalipnya dengan mudah di trek lurus.

“Saya bukan pembalap bodoh, saya tahu cara membalap — tapi disalip seperti ini sangat mengecewakan,” ujar Quartararo usai balapan.


Masalah Cengkeraman Ban Perburuk Situasi

Selain persoalan kecepatan, Yamaha juga menghadapi kendala besar terkait daya cengkeram ban yang menurun drastis dari sesi kualifikasi ke balapan. Hal ini menurut Quartararo menjadi faktor tambahan yang membuatnya pesimis jelang balapan utama hari Minggu.

Kondisi lintasan diperkirakan akan memburuk setelah balapan Moto2, dan penggunaan ban belakang tipe medium dinilai akan membuat grip semakin rendah.

“Sejujurnya, kami tidak bisa terlalu optimistis untuk besok,” kata Quartararo.
“Setelah Moto2, memulai dengan ban belakang medium akan sangat minim grip-nya.”


Yamaha di Bawah Tekanan, Lawan Kian Unggul

Kondisi yang dialami Fabio Quartararo mencerminkan tekanan besar yang kini dihadapi tim Yamaha di MotoGP. Ducati dan Aprilia terus menunjukkan keunggulan dalam kecepatan dan manajemen ban, membuat Yamaha semakin tertinggal di papan atas.

Balapan GP Inggris menjadi sinyal bahwa Yamaha masih punya banyak pekerjaan rumah untuk kembali bersaing di level tertinggi.

-->