23.04.2025
Waktu membaca: 1 menit
5.0 Rating
21 Comments

Promosi US Avellino Kembali Bertepatan dengan Wafatnya Paus—Kebetulan atau Kutukan?

Robeliza Kifanes
Robeliza Kifanes
5.0 Rating
21 Comments

Klub sepak bola Italia, US Avellino, kembali menjadi topik perbincangan dunia setelah promosi mereka ke Serie B secara misterius bertepatan dengan wafatnya Paus Fransiskus pada tanggal 21 April 2025, di usia 88 tahun.

Promosi ini diraih dua hari sebelumnya setelah kemenangan 2–1 atas Sorrento Calcio 1945, menjadikan mereka juara Grup C Serie C dengan 72 poin.

Namun yang mengejutkan bukan hanya kemenangan mereka—melainkan fakta bahwa ini adalah keenam kalinya promosi klub terjadi saat seorang Paus meninggal dunia atau mundur dari jabatannya.

Pola ini dimulai sejak 1958 saat Paus Pius XII wafat.

Disusul oleh:

  • Paus Yohanes XXIII (1963)

  • Paus Paulus VI dan Paus Yohanes Paulus I (1978)

  • Paus Yohanes Paulus II (2005)

  • Paus Benediktus XVI (mengundurkan diri, 2013)

Kini, dengan wafatnya Paus Fransiskus, pola ini semakin memperkuat legenda lokal dan diskusi online yang menyebut, “Setiap Avellino naik, Vatikan berduka.”

Seorang penggemar setia asal Campania, Marco Romano, mengatakan, “Mungkin ini cuma mitos, tapi bagi kami, sepak bola dan iman itu satu napas.”

Meski secara logika dianggap kebetulan, keunikan ini telah membuat US Avellino masuk dalam kisah budaya sepak bola paling aneh sepanjang masa.