Pochettino bicara soal kritik dan tantangan timnas AS di Piala Emas

Mauricio Pochettino, pelatih timnas Amerika Serikat, menegaskan bahwa dirinya tidak mencari balas dendam terhadap para kritikus — meski timnya baru saja mencatat hasil positif di Piala Emas 2025.

Setelah mengalami empat kekalahan beruntun, timnas AS bangkit dengan kemenangan telak 5-0 atas Trinidad dan Tobago di pertandingan pembuka turnamen. Tim asuhan Pochettino kini berpeluang lolos ke babak gugur jika mampu mengalahkan Arab Saudi di Stadion Q2.

“Kami di sini untuk membangun tim dan mencari kombinasi terbaik. Dalam sepak bola, wajar ketika menang semua baik-baik saja, dan ketika kalah kritik pun datang,” ujar pelatih asal Argentina tersebut.

Pochettino memuji kekuatan calon lawannya — Arab Saudi merupakan tim berpengalaman dengan karakteristik pemain yang agresif, cepat, dan teknik bagus.

Terkait ketersediaan pemain, Tyler Adams dan Johnny Cardoso yang absen di pertandingan pembuka telah berlatih bersama tim dan berpeluang mendapat kesempatan bermain.

Meski ada kekhawatiran soal jumlah penonton yang tidak konsisten di awal turnamen, Pochettino yakin stadion akan penuh saat Piala Dunia tahun depan yang akan digelar bersama oleh AS, Kanada, dan Meksiko.