21.08.2025
Waktu membaca: 4 min

Persija Kehilangan 3 Pemain Asing Hadapi Malut United

Lorina Sofi
Lorina Sofi
Allano Lima absen bela Persija akibat kartu merah saat lawan Persis Solo

Persija Jakarta menghadapi ujian berat jelang laga kontra Malut United di pekan BRI Liga 1. Tim Macan Kemayoran dipastikan kehilangan tiga pemain asing sekaligus. Meski begitu, kabar baik datang dengan bergabungnya dua legiun Brasil anyar, Maxwell Souza dan Bruno Tubarão, yang siap menjadi tumpuan serangan.

Absennya tiga pilar asing tentu menjadi kerugian besar bagi Persija. Salah satunya adalah Allano Lima, yang harus menepi akibat kartu merah yang didapat saat menghadapi Persis Solo. Dua pemain asing lain juga tidak bisa tampil karena faktor non-teknis, sehingga stok pemain impor Persija semakin menipis di laga krusial ini.

Kehilangan tiga pemain dengan kualitas internasional membuat Persija harus memutar otak dalam menata komposisi skuad, terutama di sektor depan yang selama ini banyak mengandalkan kontribusi pemain asing.

Menurut sumber Berita Poskota Indonesia Persija Jakarta harus mengikhlaskan Allano Lima, yang harus absen akibat kartu merah usai terlibat insiden dengan kapten Persis Solo, Cleylton, di menit akhir pertandingan pada Sabtu, 16 Agustus 2025. Hukuman tersebut membuat winger asal Brasil itu otomatis tidak bisa memperkuat Macan Kemayoran di laga berikutnya 

Selain Allano, dua pemain asing lainnya juga dipastikan tidak dapat tampil karena cedera. Pelatih Mauricio Souza mengonfirmasi bahwa Gustavo Almeida masih menjalani pemulihan cedera pergelangan kaki, sementara Ryo Matsumura belum sepenuhnya pulih dari cedera hamstring. Kondisi ini membuat keduanya diragukan tampil melawan Malut United dan diprediksi baru akan kembali beberapa pekan ke depan. 

Opsi Pengganti: Lokal Siap Isi Kekosongan Asing

Sebagai solusi, pelatih Mauricio Souza menyiapkan kombinasi pemain lokal untuk menutup celah. Nama-nama seperti Witan Sulaeman dan Riko Simanjuntak berpeluang besar tampil sejak menit awal. Kehadiran mereka diharapkan mampu menjaga intensitas permainan sayap, meski tanpa dukungan penuh dari legiun asing.

Selain itu, masuknya Maxwell Souza yang sudah resmi didaftarkan serta Bruno Tubarão yang baru tiba dari Brasil akan langsung menjadi opsi pengganti penting. Kedua pemain ini diproyeksikan untuk mengisi peran vital di lini serang.

Maxwell Souza

dikenal sebagai winger yang memiliki kecepatan, dribel agresif, serta kemampuan membuka ruang di sisi kiri serangan. Sebelum ke Persija, Maxwell sempat membela sejumlah klub di Brasil seperti Chapecoense, CRB, dan Remo, serta pernah mencicipi Liga Swedia bersama Kalmar FF. Pengalaman bermain di berbagai level membuatnya dinilai cepat beradaptasi dengan gaya sepak bola Persija. Dalam laga debutnya di BRI Super League, Maxwell langsung memberi kontribusi dengan torehan gol dan menjadi salah satu penyerang yang paling diandalkan Mauricio Souza. Dengan absennya Allano Lima, peran Maxwell sebagai motor serangan sayap semakin vital.

Bruno Tubarão

Bruno menjadi rekrutan anyar Persija yang datang menyusul Maxwell. Pemain berposisi sebagai winger kanan ini memulai karier profesionalnya bersama Cabofriense sebelum mencuri perhatian bersama Red Bull Bragantino. Ia kemudian sempat dipinjamkan ke Vasco da Gama, dan terakhir memperkuat Ceará di kompetisi Brasil Serie A. Dikenal punya kecepatan eksplosif, stamina tinggi, serta kemampuan menusuk ke kotak penalti, Tubarão dianggap cocok melengkapi gaya bermain Maxwell di sisi berlawanan. Kehadirannya langsung dipuji pelatih Mauricio Souza yang menilai Tubarão bisa menjadi pembeda di lini depan Persija.

Pandangan Pelatih dan Pengamat: Persija Masih Punya Senjata Rahasia

Pelatih Mauricio Souza mengakui absennya tiga pemain asing menjadi tantangan tersendiri, namun dirinya tetap percaya dengan kekuatan tim.

“Kami kehilangan beberapa pemain penting, tetapi ini juga kesempatan untuk memberikan ruang bagi pemain lain untuk membuktikan diri. Maxwell sudah beradaptasi dengan baik, sementara Bruno akan segera menyatu dengan tim. Mereka bisa jadi pembeda,” ujar Souza.

Pengamat sepak bola nasional juga menilai bahwa duet Maxwell–Tubarão berpotensi memberi warna baru dalam permainan Persija, terutama dengan gaya cepat khas Brasil yang bisa memecah kebuntuan.

Seperti dilansir Bola.com, Maxwell dan Bruno dipilih sebagai pengganti utama karena sama-sama fit, berpengalaman, dan memiliki gaya bermain yang saling melengkapi. Maxwell di sisi kiri menawarkan kreativitas dan eksekusi akhir, sedangkan Bruno di sisi kanan menyumbang kecepatan dan penetrasi. Kombinasi keduanya diharapkan bisa menutup absensi Allano, Gustavo, dan Matsumura, sekaligus menjaga ambisi Macan Kemayoran saat menantang Malut United.