07.05.2025
Waktu membaca: 2 menit

Performa MPL ID Menurun, Age Ungkap Kekurangan Evos

Adrian S
Adrian S
Performa MPL ID Menurun, Age Ungkap Kekurangan Evos

Dalam minggu keenam MPL ID Season 15 yang berakhir hari Minggu lalu (4/5), Evos kembali menjadi sorotan akibat performa buruk yang mereka tunjukkan saat melawan Alter Ego dan Geek Fam. Dan hal ini membuat sebagian besar profesional mengkritik strategi yang mereka terapkan, tak terkecuali oleh manajemen Evos itu sendiri.

Sebelum minggu ke-6, mereka juga mengalami kekalahan telak saat menghadapi Onic ID dan Bigetron. Dan rangkaian hasil buruk tersebut kini menempatkan sang Macan Biru di peringkat ke-7 klasemen sementara MPL ID S15, berada dalam zona eliminasi bersama Navi dan Dewa Esports.

Hal ini tentunya sangat mengecewakan bagi penggemarnya yang telah mengikuti pertandingan demi pertandingan sedari awal musim. Seperti yang diketahui, Evos bermain cukup bagus dalam tiga minggu pertama dan mengunci peringkat kedua dengan selisih poin yang tipis dengan RRQ Hoshi yang berada di peringkat teratas.

Situasi dalam tim tersebut juga tidak optimal mengingat mereka telah menambah dua pemain top menjelang pertengahan musim, Nicodemus “Natco” Dustin dan Jabran “Branz” Bagus, namun tidak mengalami peningkatan sesuai yang diharapkan. Dan hal ini mendapatkan tanggapan dari kepala divisi MLBB Evos Steven “Age” Gunawan yang mengkritik manajemennya sendiri.

Draft yang tidak berkembang

Melalui tayangan livestream terbarunya di media sosial, Age merasa bahwa Evos saat ini sering bermasalah dalam meramu strategi draft yang tepat di saat lawan-lawannya telah menemukan formula baru. Mantan pelatih utama Evos tersebut merasa ini bukan standar tinggi selayaknya tim-tim yang berniat menjadi yang terbesar di level internasioal.

“Menurut saya draft Evos kalau main dua atau tiga game, pasti ada satu yang nggak bagus draft-nya. Bukan kayak yang konsisten bagus gitu.

Saya nggak tahu itu salah pelatih atau pemainnya, tapi buat tim yang mau ke internasional, nggak bisa draft-nya kayak gitu. Nggak ada alasan untuk draft jelek kalau udah lama di scene.”

Dalam hal ini, Age menilai duo pelatih utama Adit “Aville” Rosenda dan analis Tesista “Caleb” Kayleb belum mampu mengikuti perkembangan strategi MPL ID yang berkembang dengan cepat. Dan Ia mengharapkan keduanya bisa secepatnya menemukan solusi untuk mengangkat performa tim itu atau mereka akan mengulang kembali hasil buruk seperti musim lalu.