OG Terlibat Masalah Terkait Gaji Pemainnya

Organisasi esports raksasa Eropa OG baru saja dikabarkan tersandung masalah terkait pelunasan gaji terhadap manajemen dan para pemainnya, terutama mereka yang terlibat dengan divisi Dota 2.

Per sumber RDY.GG, para personil skuad Dota 2 yang terlibat dalam kompetisi ESL Birmingham 2024 dan Dota 2 EWC 2024 mengeluhkan bonus mereka yang tak kunjung turun hingga hari ini. Tercatat, mereka seharusnya mendapat hadiah sebesar $85.000 dari peringkat keempat di ESL Birmingham 2024 dan $100.000 dari posisi 9-12 di EWC 2024.

Sumber tersebut juga menuliskan bahwa alur keuangan dari kompetisi yang disebutkan di atas tidak langsung masuk ke pemain namun tersendat di akun manajemen organisasi. Mereka telah menanyakan status pembayaran tersebut sejak tahun lalu hingga masuknya CEO baru, Daniel Sanders, namun belum mendapat jawaban yang memuaskan.

Adapun mereka mendapat suatu respon yang mengkhawatirkan bahwa perusahaan OG sedang mengalami kesulitan untuk menghijaukan arus kas dan pendapatan sementara dipakai untuk kebutuhan operasional. Sejauh ini belum ada respon serupa dari petinggi-petinggi mereka yang lain seperti Johan “n0tail” Sundstein dan Sebastien “Cebs” Debs.

CEO OG dikabarkan berjanji membayar saat situasi telah membaik. Janji itu hingga kini tak terpenuhi, dan belakangan ia mengubah pernyataannya dari secepatnya dalam 60-90 hari menjadi menunda pembayaran sampai setidaknya triwulan terakhir 2025.