08.07.2025
Waktu membaca: 2 min

Mirko Anggap Keputusan Moonton di EWC 2025 Sebuah Blunder

Mirko Anggap Keputusan Moonton di EWC 2025 Sebuah Blunder

Caster populer MLBB Frederick “Mirko” Loho baru-baru ini memberikan tanggapannya terkait drama yang mencuat akibat keputusan Moonton yang mengeluarkan tim S8UL Esports menjelang event MSC x EWC 2025 di Arab Saudi.

Sesuai keputusan terakhir, Moonton mengeluarkan S8UL dan menggantinya dengan Area 77 sebagai perwakilan NACT di EWC 2025 karena beberapa pemainnya dinyatakan melanggar kontrak partnership jelang event tersebut. Michael “MobaZane” Cosgun dan Jong “Hoon” Seong-hun menjadi sorotan karena diketahui telah mempromosikan Honor of Kings, game yang menjadi poin utama dari pelanggaran kontrak mereka.

Keputusan tersebut secepatnya mengundang reaksi keras dari banyak pihak, termasuk komunitas MLBB global dan para personil S8UL yang telah menyatakan perlawanan terhadap Moonton. Mereka menyoroti adanya inkonsistensi dari peraturan Moonton dan menegaskan bahwa personil S8UL tidak melakukan promosi di luar jadwal yang ditentukan dalam kontrak mereka.

Sementara itu, beberapa talenta profesional esports MLBB seperti Mirko merasa ini bisa berdampak buruk terhadap citra Moonton yang selama ini terbangun solid. Mirko bahkan menganggap ini sebagai blunder dari Moonton karena game kompetitor justru mendapatkan publikasi besar secara gratis dari keributan ini.

“Gue rasa ini keputusan buruk ya. Karena dengan menghukum S8UL yang melakukan promosi H (HoK), mereka secara gak langsung udah mempromosikan game itu lebih baik dari pihak H sendiri.”

Ia mengharapkan Moonton segera membenahi promosinya, terutama esports MLBB, selepas kekacauan ini apabila tidak ingin kehilangan pasarnya lebih cepat. Caster berusia 23 tahun itu menggaris bawahi marketing HoK yang berpotensi mencuri perhatian komunitas MLBB dengan menunjuk trailer iklan HoK Filipina yang populer beberapa hari lalu.