07.04.2025
Waktu membaca: 1 menit
5.0 Rating
21 Comments

Michele Pirro ungkap transformasi Ducati dari tim pelarian hingga tim dominan

Robeliza Kifanes
Robeliza Kifanes
5.0 Rating
21 Comments

Michele Pirro, pembalap uji coba Ducati, telah menjadi saksi utama atas transformasi tim Borgo Panigale— selama lebih dari satu dekade memberikan kontribusi penting dalam evolusi teknis motor mereka.

“Saat saya datang, Ducati adalah tempat berlindung bagi pembalap yang tidak mendapatkan kursi,” ujar Pirro kepada MotoSan, mengenang situasi tim saat ia bergabung sekitar 13 tahun lalu.

Perubahan signifikan mulai terjadi setelah kedatangan Gigi Dall’Igna — lewat proyek-proyek teknis yang dikembangkan selama bertahun-tahun hingga akhirnya menjadikan Ducati sebagai tolok ukur di paddock.

“Kami telah membawa kembali juara-juara besar seperti Marquez yang sebelumnya tidak lagi bersaing,” tambah Pirro, merujuk pada Marc Marquez yang sempat mengalami masa sulit bersama Honda.

Setelah bergabung dengan tim satelit Gresini untuk musim ini, Marquez telah dipastikan melanjutkan perjalanannya bersama Ducati musim depan — sebuah keputusan mengejutkan mengingat Jorge Martin sebelumnya diprediksi menjadi kandidat kuat untuk menjadi rekan satu tim Francesco Bagnaia.

Keputusan mempertahankan Marquez mencerminkan keyakinan Ducati terhadap kebangkitannya dan pengalaman yang dimilikinya.

Penampilannya bersama Gresini telah menghidupkan kembali kariernya—dan langkah ini menandakan perubahan strategi dari Ducati menyeimbangkan antara bakat yang telah teruji dan persaingan internal dalam memperebutkan kursi tim pabrikan.