24.04.2025
Waktu membaca: 2 menit
5.0 Rating
21 Comments

Mercedes Hadapi Masalah Ban Yang Tidak Biasa Di GP Arab Saudi

Robeliza Kifanes
Robeliza Kifanes
5.0 Rating
21 Comments

Sementara tim-tim lain menghadapi masalah graining pada ban di GP Arab Saudi, Mercedes menghadapi tantangan yang berbeda — blistering pada ban mereka, seperti yang dilaporkan dari sisi lintasan.

George Russell mengalami penurunan performa yang dramatis selama balapan akibat ban mobilnya yang kepanasan. Situasi ini berbeda dengan karakteristik grip yang biasanya baik pada lintasan Jeddah, yang biasanya hanya menampilkan masalah graining pada ban.

Masalah suhu ban ini memicu reaksi berantai — grip yang berkurang, peningkatan selip, dan pemanasan ban lebih lanjut. Sementara Ferrari berhasil mengelola situasi dengan baik, Mercedes kesulitan mengendalikan suhu ban mereka.

“Ini tentang seberapa cepat kami melaju melalui tikungan-tikungan ini, dan entah kenapa, kami menghasilkan lebih banyak suhu dibandingkan rival kami,” jelas Russell.

“Lalu tiba-tiba ban terasa seperti balon. Kami mengalami blistering di bagian depan, blistering di bagian belakang, dan tiba-tiba Anda tidak memiliki grip sama sekali.”

Pendekatan yang berbeda ditunjukkan oleh dua pembalap MercedesRussell menderita degradasi ban yang parah, sementara Andrea Kimi Antonelli mencatatkan waktu sektor terbaiknya di akhir stint-nya.

Toto Wolff mengakui bahwa ini adalah kemunduran bagi tim:

“Ini jelas merupakan performa terburuk kami tahun ini. Kecepatan kami langsung menurun akibat blistering dan ban yang kepanasan, dan sejauh ini kami belum mendapatkan penjelasan.”

Masalah Mercedes dengan pemanasan ban di GP Arab Saudi menunjukkan tantangan yang dihadapi tim dalam mengelola performa ban, terutama dalam kondisi panas. Seiring berjalannya musim, Mercedes kemungkinan akan fokus mencari solusi untuk menghindari masalah ini di balapan-balapan berikutnya.