28.03.2025
Reading time: 1 min

Masa depan Jack Doohan di Alpine F1 dipertanyakan setelah insiden di China

Masa depan Jack Doohan di Alpine F1 dipertanyakan setelah insiden di China

Posisi Jack Doohan di tim Alpine F1 semakin dipertanyakan setelah serangkaian insiden di awal musim 2025 — kontraknya memiliki klausul evaluasi performa setelah enam balapan pertama.

Tim Alpine telah mempersiapkan Franco Colapinto sebagai pembalap cadangan, dengan kontrak tiga tahun yang menunjukkan keseriusan tim dalam mencari alternatif. Pasar Amerika Latin menjadi pertimbangan penting bagi Renault — perusahaan induk Alpine.

Performa Doohan sejauh ini belum mengesankan di Abu Dhabi ia finis ke-15 dari posisi start ke-20, sementara rekan setimnya Pierre Gasly finis ketujuh. Di GP China, ia terlibat dua insiden serupa di Tikungan 14 — mendapat penalti waktu dan poin penalti setelah kontak dengan Gabriel Bortoleto dan Isack Hadjar.

“Saya perlu melihat kembali apa yang terjadi agar tidak terulang,” ujar Doohan setelah insiden pertama.

Flavio Briatore dan Oliver Oakes — pimpinan tim Alpine — terlihat tidak memberikan dukungan penuh saat ditanya tentang masa depan pembalap Australia tersebut. Meski Doohan mengklaim “tim sangat senang”, sikap manajemen menunjukkan hal berbeda.