Malut United berdamai dengan Yeyen Tumena setelah skandal pembayaran pemain

Wakil Manajer Malut United, Asghar Saleh mengonfirmasi bahwa perselisihan dengan Yeyen Tumena telah menemui titik terang — manajemen klub memutuskan untuk menempuh jalur damai.

Sebelumnya, Malut United memecat Yeyen Tumena dan Imran Nahumarury karena pelanggaran berat — keduanya memberlakukan sistem pembayaran wajib bagi pemain yang ingin mendapat kesempatan bermain.

“Selesai (masalah dengan Yeyen),” ungkap Asghar Saleh.

Keputusan ini diambil setelah Yeyen Tumena menyampaikan permintaan maaf langsung kepada pemilik klub — praktik yang diduga telah berlangsung sejak klub berkompetisi di divisi kedua.