16.04.2025
Waktu membaca: 1 menit
5.0 Rating
21 Comments

Liga 4 Indonesia Diterpa Kontroversi Usai Proses Undian Tak Transparan oleh Pejabat PSSI

Robeliza Kifanes
Robeliza Kifanes
5.0 Rating
21 Comments

Kompetisi Liga 4 Indonesia diterpa kontroversi usai proses pengundian babak grup yang dipimpin oleh Dessy Arfianto — Ketua PSSI Daerah Istimewa Yogyakarta — menuai kritik tajam dari publik.

Insiden tersebut bermula dari seremoni undian resmi pekan lalu, di mana cuplikan video yang beredar menunjukkan proses pengundian yang dianggap tidak transparan. Dalam video tersebut, Dessy Arfianto terlihat meletakkan bola undian di bawah meja sebelum secara tiba-tiba menunjukkan kertas hasil undian, menimbulkan kekhawatiran terkait keadilan proses tersebut.

Menanggapi sorotan yang semakin besar, PSSI bergerak cepat dengan menjadwalkan ulang proses pengundian. Proses undian yang baru, dengan pendekatan lebih transparan, telah dilakukan dua hari yang lalu demi memulihkan kepercayaan publik dan menjunjung tinggi profesionalisme dalam kompetisi.

Kontroversi ini menegaskan pentingnya integritas dan transparansi dalam tata kelola sepak bola Indonesia—terutama di level akar rumput, di mana kredibilitas memainkan peran penting dalam membina talenta masa depan dan menjaga kepercayaan terhadap sistem yang ada.