Liam Lawson mengungkapkan detail pemecatan mengejutkan dari Red Bull setelah dua balapan

Liam Lawson mengungkapkan detil mengejutkan tentang kepindahannya dari Red Bull ke Racing Bulls menjelang GP Jepang. Pembalap Selandia Baru tersebut digantikan oleh Yuki Tsunoda setelah hanya mengikuti dua balapan bersama tim utama.

“Ini mungkin sesuatu yang tidak saya duga akan terjadi secepat ini — tapi keputusan ini di luar kendali saya,” ungkap Lawson saat konferensi pers di Suzuka.

“Saya lebih terkejut karena ini masih sangat awal musim. Saya berharap bisa balapan di sirkuit yang sudah saya kenal dan mendapat kesempatan yang bersih,” jelas Lawson.

Pembalap berusia 22 tahun itu menerima kabar pemecatannya melalui telepon setelah GP China — saat dia sedang mempersiapkan diri untuk balapan Jepang. Meski mengakui situasi ini sulit, Lawson tetap fokus membuktikan diri bersama Racing Bulls.

“Jika saya melihat setahun lalu, saya tidak punya kursi balap. Sekarang saya punya kesempatan membuktikan diri di Formula 1 — itu yang akan saya lakukan,” tambahnya.

Kepindahan mendadak Liam Lawson dari Red Bull ke Racing Bulls—menjadi salah satu kejutan besar di awal musim F1 2025.

Meski kecewa, ia tetap berambisi untuk tampil maksimal dan membuktikan kemampuannya di kompetisi tertinggi balap mobil dunia.