Laurent Mekies ditunjuk sebagai bos baru tim Formula 1 Red Bull

Laurent Mekies resmi mengambil alih posisi pimpinan tim Formula 1 Red Bull — menandai era baru setelah dua dekade kepemimpinan Christian Horner yang berakhir mendadak hari ini.

Insinyur aerodinamika kelahiran Tours, Prancis ini — telah membangun karir yang solid di berbagai posisi strategis dunia balap mobil. Perjalanannya dimulai dari tim Arrows, berlanjut ke Minardi sebagai insinyur balap, hingga menjabat sebagai kepala insinyur di Toro Rosso.

Pengalamannya semakin lengkap saat bergabung dengan FIA sebagai direktur keselamatan dan wakil direktur balap — di mana ia berperan penting dalam pengembangan sistem halo untuk mobil formula. Setelah itu, ia menghabiskan lima tahun bersama Ferrari sebelum memimpin Racing Bulls awal tahun lalu.

“Dia memiliki pemahaman yang sangat baik tentang bisnis ini, dimulai sebagai insinyur kemudian bekerja di FIA,” ujar Frederic Vasseur saat Mekies meninggalkan Ferrari.

Tantangan terbesar kini menanti Mekies di Red Bull — tim yang sedang membangun terowongan angin baru, mengembangkan unit tenaga dengan Ford, dan baru-baru ini menghadapi gejolak internal yang mempengaruhi masa depan Max Verstappen.