Donnarumma: Dari PSG ke Premier League?

Gianluigi Donnarumma kini menjadi salah satu nama panas di bursa transfer musim panas 2025. Kiper timnas Italia ini resmi dicoret dari skuad utama Paris Saint-Germain (PSG) setelah klub memutuskan tidak memperpanjang kontraknya yang akan habis pada akhir musim 2025-2026. Situasi ini membuat Donnarumma mencari pelabuhan baru, dan Premier League tampak menjadi tujuan utama. Beberapa klub Inggris sudah masuk radar, termasuk Manchester United dan Manchester City. Meski begitu, perjalanan transfernya tak sederhana. Ada dinamika yang membuat kepindahan Donnarumma lebih rumit dari sekadar tawar-menawar harga.

MU Jadi Pilihan Awal, Tapi Banyak Hambatan

Manchester United sempat menjadi klub terdepan yang diminati Donnarumma. Kiper 26 tahun itu dikabarkan tertarik bermain di Old Trafford, bahkan telah mempertimbangkan tawaran awal dari pihak MU. Namun, peluang transfer ini diprediksi kecil karena dua alasan utama: absennya MU dari kompetisi Eropa musim depan dan masalah keuangan klub.
Untuk merekrut Donnarumma, MU harus menjual pemain bintang seperti Jadon Sancho atau Alejandro Garnacho demi mengosongkan slot gaji dan menambah dana transfer. Langkah ini tentu berisiko, mengingat Garnacho dan Sancho masih menjadi bagian penting dari proyek jangka panjang Erik ten Hag. Jika transfer ini gagal, MU kemungkinan tetap mengandalkan Andre Onana sebagai kiper utama. Onana sendiri tampil tidak konsisten musim lalu, tetapi pihak klub percaya ia masih bisa bangkit jika diberi kepercayaan penuh.

City Menunggu Domino Ederson

Sementara itu, Manchester City justru muncul sebagai kandidat kuat untuk mendapatkan Donnarumma. Laporan terbaru menyebutkan sang kiper lebih condong ke Etihad Stadium, tetapi transfer ini tergantung pada penjualan Ederson. Kiper asal Brasil tersebut sedang dikaitkan dengan Galatasaray, dan kepergiannya akan membuka ruang bagi kedatangan Donnarumma.
PSG mematok harga antara 20 hingga 50 juta euro untuk Donnarumma. City diyakini akan berusaha menegosiasikan harga ini, mengingat kontrak sang kiper hanya tersisa satu musim. Situasi ini memberi peluang bagi City untuk mendapatkan kiper kelas dunia dengan biaya yang relatif lebih terjangkau dibandingkan harga pasar saat ini.
Jika transfer terjadi, Donnarumma akan menjadi suksesor jangka panjang di bawah mistar City. Pep Guardiola diyakini menginginkan kiper dengan postur dan refleks seperti Donnarumma, yang bisa memberikan keunggulan di laga-laga penting.

PSG dan Strategi Regenerasi

Keputusan PSG melepas Donnarumma bukan tanpa alasan. Klub asal Paris tersebut sedang menjalankan strategi regenerasi skuad, fokus pada pemain muda dengan potensi berkembang. Mereka tak ingin terjebak pada kontrak jangka panjang dengan gaji besar yang bisa membebani struktur finansial.
PSG juga punya opsi internal dan eksternal untuk menggantikan Donnarumma. Dari dalam skuad, ada kiper muda Arnau Tenas yang mulai menunjukkan potensi. Sementara di bursa transfer, nama-nama seperti Mike Maignan (AC Milan) dan Diogo Costa (Porto) masuk radar.
Langkah ini mencerminkan tren klub-klub besar Eropa yang lebih berhati-hati dalam belanja pemain, mengutamakan keseimbangan finansial, dan menjaga fleksibilitas kontrak.

Drama transfer Gianluigi Donnarumma musim panas 2025 masih jauh dari kata selesai. Meski Manchester United sempat menjadi opsi favorit, hambatan finansial dan absennya mereka di Eropa membuat kans semakin tipis. Manchester City kini berada di posisi terdepan, tetapi transfer Ederson harus terjadi lebih dulu sebelum Donnarumma resmi bergabung.
Dengan harga yang bisa dinegosiasikan dan kontrak yang hampir habis, kepindahan Donnarumma berpotensi menjadi salah satu kesepakatan paling menarik di bursa transfer tahun ini. Semua mata kini tertuju pada pergerakan City dan PSG dalam beberapa pekan ke depan.