05.05.2025
Waktu membaca: 2 menit

Pelatih Talon Esports Klarifikasi Drama dalam VCT Pacific

Adrian S
Adrian S
Pelatih Talon Esports Klarifikasi Drama dalam VCT Pacific

Pelatih utama skuad Valorant Talon Esports Hector “Frost” Rosario telah memberikan komentar terkait sikap ketusnya terhadap pelatih utama DRX Seon-ho “termi” Pyeon yang menjadi lawannya dalam babak perempat final lower bracket VCT Pacific 2025: Stage 1 hari Minggu lalu (4/5).

Dalam sesi konferensi pers VCT Pacific yang digelar tak lama setelah laga tersebut, Frost mendapatkan beberapa pertanyaan terkait insiden tersebut dan mengonfirmasi rumor bahwa ada masalah serius di antara dirinya dan termi. Walau demikian, Ia tidak menyebut perihal penyebaran video scrim secara eksplisit seperti yang tersebar di media sosial.

“Benar, saya punya urusan serius dengannya (termi). Jadi, saya terkejut melihat reaksi orang-orang karena saya kira semua sudah tahu itu. Masalah di antara kami tidak akan selesai begitu saja.”

Walau demikian, pelatih asal Amerika Serikat itu merasa ada sisi positif yang didapat atas insiden ini, terutama dalam aspek publikasi VCT Pacific. Ia mengaku bahwa insiden ini telah direspon oleh teman-temannya di Eropa dan Amerika Utara, dan berharap skena kompetisi di Asia semakin populer berkat berita semacam ini.

Drama ini sukses memecah komunitas Valorant global menjadi dua kubu: sebagian meyakini Frost punya alasan kuat untuk bersikap demikian dikarenakan pelanggaran etika yang dilakukan lawannya, sebagian lagi merasa tuduhannya berlebihan dan menilai Ia tidak bisa menjaga sikap di lingkungan yang notabene bertolak belakang dari budaya di negara asalnya.