23.05.2025
Reading time: 1 min

Francesco Bagnaia Akui Sulit Adaptasi dengan Ducati GP25

Dian Pane
Dian Pane
Francesco Bagnaia Akui Sulit Adaptasi dengan Ducati GP25

Francesco Bagnaia mengakui tengah mengalami masa sulit bersama motor Ducati musim ini — berbanding terbalik dengan rekan setimnya, Marc Marquez, yang telah mencatat tiga kemenangan.

Pembalap asal Italia tersebut baru mengoleksi satu kemenangan dan kini menempati posisi ketiga klasemen pembalap. Usai hasil mengecewakan di Le Mans, Bagnaia menyatakan bahwa timnya perlu memulai dari nol.

“Saya berharap performa terbaik akan segera kembali. Di Le Mans semuanya berjalan baik hingga Sabtu pagi, saya puas dengan feeling dan kompetitif dengan ban bekas. Namun sejak kualifikasi hingga balapan Minggu, semuanya berubah menjadi mimpi buruk,” ujar Francesco Bagnaia.

Ducati terus bekerja keras mengatasi masalah yang dihadapi juara bertahan tersebut dengan Desmosedici GP25 — terutama dalam hal feeling di bagian depan motor.

“Le Mans adalah momen terburuk karena saya tidak mendapatkan poin. Saat ini saya kesulitan dengan motor, khususnya bagian depan yang kurang memberikan feeling yang saya butuhkan. Saya tahu Ducati bekerja keras untuk memberikan apa yang saya inginkan, karena mereka paham bahwa dengan feeling yang tepat, saya bisa berjuang meraih kemenangan,” tambahnya.