Ferrari Bantah Tuduhan Keuntungan Teknis Setelah Diskualifikasi di Le Mans

Mengacu pada pernyataan resmi Ferrari, tim pabrikan Italia tersebut mengungkapkan keterkejutannya atas diskualifikasi mobil #50 499P Hypercar yang sebelumnya finis di posisi keempat Le Mans 24 Hours.

Keputusan steward balapan menyatakan bahwa mobil tersebut tidak memenuhi regulasi teknis karena masalah pada sayap belakang yang kehilangan empat baut pengencang — hal ini dianggap membahayakan keselamatan dan berpotensi memberikan keuntungan performa.

Ferrari dengan tegas membantah tuduhan tersebut:

“Mengingat desain elemennya, ketiadaan satu atau lebih komponen ini sama sekali tidak membahayakan keselamatan mobil”

Terkait performa, steward mencatat defleksi sayap belakang mencapai 52mm — tiga setengah kali lebih tinggi dari batas maksimal 15mm yang diizinkan. Mereka juga menyoroti pencapaian kecepatan tertinggi mobil #50 pada lap 380 dari total 387 lap.

Tim asal Maranello membantah hal tersebut memberikan keuntungan, menjelaskan bahwa kecepatan tinggi yang tercatat pada tujuh lap terakhir disebabkan mobil #50 yang mengikuti slipstream mobil saudara #51 499P.

Ferrari menegaskan kepercayaan penuhnya pada regulasi World Endurance Championship, meski tetap berpendapat bahwa insiden tersebut tidak memberikan keuntungan kompetitif atau membahayakan keselamatan pembalap.