Fajar Alfian dan Muhammad Shohibul Fikri Raih Kemenangan Ganda Putra di China Open 2025

Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian dan Muhammad Shohibul Fikri, berhasil meraih kemenangan gemilang di China Open 2025 dengan menjuarai turnamen tersebut secara dominan. Duo ini mengalahkan pasangan Malaysia, Aaron Chia dan Soh Wooi Yik, dalam dua set langsung dengan skor 21-15, 21-14, pada final yang hanya berlangsung selama 35 menit.

Kemenangan terobosan bagi Indonesia

Kemenangan ini menjadi pencapaian penting bagi Indonesia karena merupakan gelar pertama mereka di turnamen BWF World Tour Super 500 atau lebih tinggi musim ini. Meskipun merupakan pasangan baru yang terbentuk karena absennya pasangan reguler mereka sementara waktu, Fajar dan Fikri menunjukkan kerja sama dan ketahanan yang impresif sepanjang turnamen.

Pasangan asli mereka, Muhammad Rian Ardianto dan Daniel Marthin, tidak bisa tampil karena alasan pribadi dan cedera, sehingga pelatih Antonius Budi Ariantho menggabungkan Fajar dan Fikri untuk berlaga di turnamen ini. Pasangan ini dengan cepat menemukan chemistry dan momentum, melewati lawan-lawan tangguh hingga berhasil meraih gelar juara.

Performa dominan di final

Pada laga final, Fajar/Fikri mengendalikan tempo permainan dengan permainan net yang agresif dan smash yang tepat sasaran, sehingga pasangan Malaysia tak mendapat kesempatan untuk membalikkan keadaan. Kemampuan mereka untuk tetap tenang dan memanfaatkan poin-poin krusial menjadi kunci kemenangan dua set langsung.

Kemenangan ini tidak hanya menambah gelar prestisius dalam karier mereka, tetapi juga meningkatkan posisi Indonesia di dunia ganda putra bulu tangkis internasional.

Dengan kemenangan ini, Fajar Alfian dan Muhammad Shohibul Fikri memberikan sinyal positif untuk sisa musim 2025. Terobosan mereka di China Open menjadi peringatan bagi pesaing-pesaing papan atas dan menegaskan kedalaman dan kualitas pemain ganda putra Indonesia.

Para penggemar pun akan menantikan apakah pasangan ini dapat melanjutkan kesuksesan mereka di turnamen-turnamen berikutnya dan terus menantang pasangan-pasangan unggulan di level tertinggi.