08.05.2025
Waktu membaca: 1 menit

Brisbane Roar Disorot Usai Terpuruk di Liga Australia

Dian Pane
Dian Pane
Brisbane Roar Disorot Usai Terpuruk di Liga Australia

Brisbane Roar — klub milik Grup Bakrie — tengah menjadi sorotan publik Australia terkait komitmen pengelolaan tim setelah tampil buruk di Liga Australia musim 2024/25.

Tim berjuluk The Roar ini terdampar di peringkat ke-12 dari 13 klub peserta — hanya mengumpulkan 21 poin dari 26 pertandingan. Meski begitu, status mereka di kasta tertinggi tetap aman karena Liga Australia tidak menerapkan sistem degradasi.

Ini menjadi musim keempat secara beruntun Brisbane Roar finis di paruh bawah klasemen — dua di antaranya bahkan berada di posisi dua terbawah. Catatan ini sangat kontras dengan era kejayaan mereka saat menjuarai Liga Australia pada 2011, 2012, dan 2014.

Sebagai langkah terobosan, manajemen klub mendatangkan pemain timnas Indonesia, Rafael Struick, yang sebelumnya bermain untuk ADO Den Haag.