23.04.2025
Waktu membaca: 1 menit
5.0 Rating
21 Comments

Bagnaia Mengakui Kesalahannya Membuat Ducati Merekrut Marquez Untuk MotoGP 2025

Robeliza Kifanes
Robeliza Kifanes
5.0 Rating
21 Comments

Francesco Bagnaia menghadapi tantangan besar di musim MotoGP 2025 setelah kehilangan gelar dunianya dari Jorge Martin pada tahun 2024 — sebuah situasi yang akhirnya membuat Ducati merekrut Marc Marquez.

Pembalap Italia berusia 28 tahun ini sebelumnya telah meraih gelar dunia pada tahun 2022 dengan mengalahkan Fabio Quartararo, dan pada tahun 2023 dengan mengungguli Jorge Martin. Namun, dia gagal meraih gelar hat-trick setelah kehilangan mahkota pada tahun 2024.

Meski menunjukkan peningkatan kinerja dengan GP25 di antara balapan Americas dan Qatar, Bagnaia tampaknya kesulitan melawan dominasi rekan setim barunya. Marquez langsung menunjukkan kehebatannya dengan merebut berbagai posisi pole dan kemenangan sejak bergabung dengan pabrikan Italia itu.

“Saya pikir Ducati menginginkan situasi ini terjadi. Tahun lalu mereka kehilangan gelar dunia karena kesalahan saya,” ungkap Bagnaia kepada TNT Sports.

“Memiliki motor tercepat di antara semua, memenangkan 18 balapan, termasuk balapan sprint, dan kemudian gagal di Kejuaraan Dunia berarti ada yang salah.”

Dengan bergabungnya Marc Marquez ke tim Ducati, Francesco Bagnaia harus menemukan cara untuk mengatasi tantangannya dan merebut kembali peluang gelar dunia. Musim mendatang akan menguji ketangguhannya di tengah persaingan yang semakin ketat di MotoGP.