Esports Nation Cup Resmi Hadir di Tahun 2026!

Setelah sukses melaksanakan sirkuit kompetisi Esports World Cup selama dua tahun berturut-turut, Esports World Cup Foundation di Arab Saudi baru saja mengumumkan bahwa mereka memiliki sebuah kejutan besar bernama Esports Nation Cup yang digadang-gadang akan menarik perhatian para penonton esports pada tahun 2026 mendatang.

Sirkuit ENC perdana yang akan digelar di Riyadh, Arab Saudi, tersebut rencananya akan digelar mulai bulan November 2026, dan ditargetkan sebagai kompetisi esports internasional berskala besar yang akan menjadi satu bagian dari roadmap EWC yang rutin digelar setiap tahun. Dan tentunya mereka akan mempertandingkan lebih dari satu gim di sana.

Namun alih-alih mempertandingkan klub dari berbagai penjuru dunia, ENC akan mempertandingkan negara versus negara. Tentunya ini akan menjadi event Tier 1 yang sangat menarik karena akan ada kebanggaan nasional tersendiri bagi para pesertanya nanti, selain hadiah uang yang fantastis.

Meski sejauh ini belum ada keterangan lebih lanjut mengenai judul apa saja yang akan dipertandingkan, pihak EWCF memastikan bahwa serangkaian pengembang ternama seperti Electronic Arts, Krafton, Tencent, dan Ubisoft telah memastikan komitmennya untuk kompetisi ini. Mereka juga dilibatkan dalam perancangan hal-hal teknis, seperti sistem peringkat nasional, jalur kualifikasi, dan format turnamen yang disesuaikan dengan standar kompetisi yang sudah ada.

Untuk memastikan kompetisi yang inklusif, penyelenggara akan menjamin ketersediaan tempat bagi seluruh region di dunia—mulai dari Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa hingga Timur Tengah, Afrika, Asia Timur, Asia Tenggara dan Oseania. CEO EWCF, Ralf Reichert, mengatakan bahwa setiap wilayah memiliki ciri khasnya masing-masing, sehingga mereka berkomitmen memberikan yang terbaik untuk para penggemarnya.

Bersaing dengan IESF

Terlepas dari hype yang muncul dari pengumuman tersebut, beberapa pengamat kompetisi mempertanyakan ekosistem kompetisi esports antar negara yang selama ini diatur oleh International Esports Federation (IESF), yang juga memiliki agenda kompetisi serupa dan berganti-ganti lokasi setiap tahun.

Sejak didirikan pada tahun 2008 di Busan, Korea Selatan, IESF menjadi satu-satunya organisasi yang menaungi kegiatan esports antar negara dan memiliki acara utama bertajuk IESF World Championship sebagai wadah kompetisi yang mempertandingkan banyak judul. Di Asia Tenggara, IESF WC telah menyambangi Indonesia dua kali, yang pertama di Jakarta pada tahun 2016 dan di Bali pada tahun 2022.

Agenda pelaksanaan kompetisi tersebut cukup menarik untuk disorot, mengingat dalam beberapa tahun terakhir kompetisi IESF kerap digelar saat mendekati penghujung tahun — di kisaran Oktober hingga Desember. Bahkan tahun lalu, kompetisi IESF WC digelar di lokasi yang akan digunakan dalam ajang ENC tahun 2026. Tentunya ini menimbulkan pertanyaan apakah kedua acara tersebut akan berlangsung dalam waktu yang berdekatan.

Meski saat ini belum ada jadwal resmi terkait IESF WC selanjutnya, hal tersebut sudah selayaknya mendapatkan perhatian untuk mencegah miskomunikasi dari para peserta yang telah dipersiapkan dan memberikan setiap negara cukup waktu untuk mempersiapkan perwakilannya secara optimal. Terlebih ada kemungkinan besar keduanya akan mempertandingkan beberapa gim yang sama.

Untuk pembaruan dan detail terkini, penggemar dan peserta dapat mengikuti ENC melalui halaman situs resmi EWC maupun akun media sosial yang ada.