7 Pemain Baru yang Membuat Arsenal Habiskan Hampir €293 Juta

Arsenal bergerak besar-besaran di bursa transfer musim panas 2025. Demi memperkuat skuad agar siap bersaing di Premier League dan Liga Champions, The Gunners mendatangkan tujuh pemain anyar dengan total biaya yang mencapai hampir €293 juta. Inilah daftar lengkap pemain yang membuat Arsenal jadi salah satu klub dengan belanja terbesar di Eropa musim ini.

Kepa Arrizabalaga – £5 juta

Arsenal menebus Kepa Arrizabalaga dari Chelsea dengan harga sekitar £5 juta lewat klausul rilisnya . Kehadirannya memang bukan untuk menggantikan David Raya sebagai pilihan utama, tapi penting sebagai pelapis berpengalaman di bawah mistar. Alasan Arsenal merekrut Kepa jelas: musim lalu tim sempat keteteran saat kiper utama cedera. Dengan jadwal padat di liga, piala domestik, dan Liga Champions, Arteta butuh kiper cadangan yang kualitasnya tetap terjaga.

Martín Zubimendi – €65 juta (£55,8 juta)

Transfer besar pertama adalah kedatangan Martín Zubimendi dari Real Sociedad dengan harga sekitar €65 juta . Gelandang asal Spanyol ini resmi diperkenalkan pada 6 Juli 2025 dan diproyeksikan menjadi motor permainan di lini tengah. Alasan Arsenal mendatangkannya karena mereka butuh “otak permainan” yang bisa mengatur tempo dan menjadi jembatan antara pertahanan dan serangan. Zubimendi juga cocok dengan filosofi Arteta yang menekankan penguasaan bola.

Christian Nørgaard – £10 juta (+£2 juta add-ons)

Dari Brentford, Arsenal membawa Christian Nørgaard dengan biaya awal £10 juta, plus bonus performa hingga £2 juta . Pemain asal Denmark ini sudah terbukti di Premier League dan akan menambah keseimbangan di lini tengah. Alasan utama Arsenal merekrutnya adalah pengalaman dan kedisiplinan. Nørgaard bisa jadi pengganti ketika Partey absen dan memberi opsi lebih untuk mengontrol permainan saat melawan tim-tim besar.

Noni Madueke – £48,5 juta (bisa naik ke £52 juta)

Arsenal menambah kekuatan di lini depan dengan mendatangkan Noni Madueke dari Chelsea seharga £48,5 juta, dengan kemungkinan meningkat hingga £52 juta . Winger muda Inggris ini diharapkan bisa memberi variasi serangan di sisi kanan maupun kiri. Alasan perekrutannya jelas: Arteta ingin punya rotasi yang seimbang di sektor sayap. Musim lalu, Arsenal sangat bergantung pada Bukayo Saka. Dengan Madueke, Arteta bisa menjaga intensitas permainan tanpa membuat Saka kelelahan.

Cristhian Mosquera – €15 juta (£13 juta)

Untuk memperkuat pertahanan, Arsenal memboyong Cristhian Mosquera dari Valencia dengan harga sekitar €15 juta . Meski masih berusia muda, Mosquera dianggap sebagai investasi jangka panjang. Alasan Arsenal merekrutnya adalah demi menambah kedalaman skuad di lini belakang. Musim lalu, absennya Saliba membuat Arsenal kehilangan stabilitas pertahanan. Mosquera bisa jadi rotasi yang penting dan berkembang menjadi bek utama di masa depan.

Viktor Gyökeres – £55 juta (bisa naik ke £63,5 juta)

Inilah transfer paling banyak dibicarakan: Viktor Gyökeres dari Sporting CP. Arsenal mengeluarkan £55 juta sebagai biaya awal, dengan potensi total hingga £63,5 juta termasuk add-ons . Striker asal Swedia itu diproyeksikan sebagai mesin gol utama. Alasan Arsenal merekrutnya sangat sederhana: mereka butuh finisher murni. Di musim lalu, Arsenal sering membuang peluang emas karena tidak punya striker dengan insting predator. Gyökeres diharapkan bisa menjadi solusi nyata di depan gawang.

Eberechi Eze – £67,5 juta

Arsenal menutup bursa dengan transfer besar untuk Eberechi Eze dari Crystal Palace dengan nilai sekitar £67,5 juta . Gelandang kreatif ini akan menambah variasi serangan di lini tengah. Alasan Arteta merekrut Eze adalah untuk menambah kreativitas sekaligus kedalaman. Musim lalu, Arsenal terlalu bergantung pada Ødegaard untuk membangun serangan. Dengan Eze, Arsenal punya opsi lain dalam menciptakan peluang dan mengacak pertahanan lawan.

Dengan tujuh pemain baru ini, total belanja Arsenal musim panas 2025 mencapai hampir €293 juta. Dari kiper pelapis, bek, gelandang, winger, hingga striker, semua sektor diperkuat. Mikel Arteta kini punya skuad dengan kedalaman luar biasa, dan alasan klasik soal skuad tipis sudah tidak berlaku lagi.

Musim ini, targetnya jelas: Arsenal harus bersaing ketat untuk gelar Premier League. Jika tidak, belanja besar ini bisa jadi bumerang bagi Arteta. Tapi jika berhasil, inilah awal era baru kejayaan Arsenal setelah 20 tahun penantian panjang.