Nick Kyrgios Akui Gugup Jelang Comeback di Dunia Tenis

Bintang tenis Australia, Nick Kyrgios, secara terbuka mengakui bahwa dirinya merasa “sangat gugup” saat bersiap kembali ke kompetisi profesional setelah lebih dari setahun absen karena cedera.

Petenis berusia 29 tahun yang dikenal dengan gaya bermain agresif dan kepribadiannya yang penuh warna ini terakhir kali tampil di awal tahun 2023, sebelum cedera lutut yang memerlukan operasi, disusul cedera pergelangan tangan, memaksanya menepi lebih lama dari yang diperkirakan.

Dalam sebuah wawancara terbaru, Kyrgios mengungkapkan tantangan mental yang ia hadapi selama masa pemulihan.

“Saya sangat gugup. Sudah lama sekali saya tidak bermain, dan sulit untuk tidak meragukan diri sendiri,” ujar Kyrgios.

“Saya rindu bertanding, rindu penonton, dan momen-momen besar. Tapi kembali ke lapangan tidak semudah itu.”

Kyrgios terakhir dijadwalkan tampil di Australian Open 2023, namun mundur sebelum memainkan satu pun pertandingan. Ini terjadi hanya beberapa bulan setelah musim 2022 yang menjadi titik balik dalam kariernya, termasuk tampil di final Wimbledon dan meraih gelar Grand Slam pertamanya di nomor ganda pada Australian Open.

Meski lama absen, Kyrgios tetap menjadi sosok yang dinantikan di dunia tenis. Walau belum mengumumkan secara pasti kapan dan di mana ia akan comeback, spekulasi mengarah pada musim hard court Amerika Utara menjelang US Open.

Menurut Kyrgios, persiapan mental tak kalah penting dari kebugaran fisik.

“Secara fisik mungkin sudah siap, tapi mental itu cerita lain. Saya banyak menonton pertandingan dari rumah, dan level permainan sekarang sangat tinggi. Saya harus benar-benar siap dari semua sisi.”

Banyak penggemar dan rekan sesama petenis yang menyambut positif rencana kembalinya Kyrgios. Gayanya yang flamboyan dan tak terduga membuatnya tetap menjadi magnet di setiap turnamen yang ia ikuti.

Keterusterangan Kyrgios soal kegugupannya justru menambah sisi manusiawi dalam kisah comeback-nya—dan membuat publik semakin menantikan aksinya di lapangan.