Carlo Pernat ungkap alasan di balik dominasi Marc Marquez dengan Ducati

Menurut pengamat MotoGP Carlo Pernat dalam wawancara dengan Men on Wheels Magazine, keputusan Ducati merekrut Marc Marquez didasari oleh indikasi bahwa motor Desmosedici mendekati batas maksimal pengembangannya.

Performa gemilang Marquez di musim ini — dengan 15 kemenangan dan 2 podium dalam 20 balapan — justru menutupi masalah fundamental pada Ducati GP25, mengingat hanya juara dunia delapan kali tersebut yang mampu menguasai motor terbaru dari pabrikan Italia ini.

Pembalap Ducati GP25 lainnya mengalami kesulitan signifikan:

• Fabio Di Giannantonio dari tim Pertamina Enduro VR46 kesulitan menunjukkan performa optimal
• Francesco Bagnaia — pembalap tersukses Ducati — mengaku kehilangan sensasi bagian depan motor

“Sejak awal sudah ada indikasi pengembangan Ducati GP25 bisa gagal,” ungkap Pernat, yang memiliki pengalaman panjang sebagai direktur tim dan manajer pembalap di paddock MotoGP.